Pada pembahasan SERI-1, telah dibahas pemupukan dasar dan pemupukan fase vegetative. Untuk SERI -2 ini, kita akan lanjutkan pembahasannya pada “Pemupukan Fase Generatif dan Fase Pembesaran Buah”, semoga akan menambah wawasan kita tentang strategi pemupakan pada tanaman anggur.
PEMUPUKAN SUSULAN FASE GENERATIF / PEMBUAHAN (Usia Tanaman > 5 Bulan)
Pemupukan fase generatif adalah pemupukan yang bertujuan untuk merangsang pohon anggur berbunga. Jadi, pemupukan ini perlu Anda lakukan setiap kali ingin membuahkan pohon Anggur. Pada fase ini, gunakan pupuk yang mengandung unsur hara Phosphate (P) dan Kalium (K) minimal 2 kali lipat lebih tinggi dari unsur Nitrogen (N). Atau Anda juga bisa menggunakan pupuk yang hanya mengandung unsur P dan K (tanpa unsur N), atau bahkan yang hanya mengandung unsur P saja (tanpa unsur N dan K). Saran saya, prioritaskan pupuk yang mengandung ketiga unsur tersebut, namun dengan komposisi yang saya sebutkan di awal (P dan K harus 2 kali lipat dari N). Pilihan jenis pupuk untuk pemupukan fase Generatif:
CARA PENGGUNAAN PUPUK SUSULAN FASE GENERATIF
Sebulan sebelum Potes pucuk, lakukan pemupukan Pukan/kompos 10-20 kg per tanam. 15 hari sebelum pemangkasan pembuahan, lakukan pemupukan MKP 1 sendok makan + NO3 putih 1 sendok makan + Digrow merah 50 ml + air 5-10 liter, siramkan sekitar perakaran. Dosis per pohon 1-2 liter. Apliksi cukup 2 x dengan interval seminggu sekali. Lakukan penyemprotan Digrow Merah pada batang dan daun dengan konsentrasi 5 ml/ltr air setiap 7-10 hari sekli. Jika ada serangan hama/penyakit boleh dicampur dengan pestisida bersamaan
PEMUPUKAN SUSULAN FASE PEMBESARAN BUAH
Dalam ilmu pertanian disebut “fase pengisian umbi dan buah” adalah pemupukan yang dilaksanakan selama pohon berbuah sampai menjelang panen. Pada fase ini, gunakan pupuk yang mengandung unsur Kalium (K) lebih tinggi dari Phosphate (P), dan sangat rendah Nitrogen (N). Atau bisa juga menggunakan pupuk yang kandungan P dan K sama besar, sedangkan unsur N-nya sangat rendah. Jadi, jangan gunakan pupuk yang kandungan K-nya lebih rendah dari P. Tidak disarankan menggunakan pupuk kandang kotoran unggas.
Karena proses penyerapan unsur hara pupuk tersebut cukup lambat (slow release). Sedangkan pohon anggur akan membutuhkan nutrisi dalam waktu cepat untuk menopang perkembangan buah yang singkat. Rekomendasi gunakan POC D.I.GROW merah. Pupuk diberikan pertama kali saat ukuran buah sudah sebesar biji jagung dan dihentikan 1-2 minggu sebelum panen. Pilihan jenis pupuk untuk pemupukan susulan Fase Pembesaran Buah:
CARA PENGGUNAAN PUPUK SUSULAN FASE PEMBESARAN BUAH
Pupuk diberikan pertama kali saat ukuran buah sudah sebesar biji jagung dan dihentikan 1-2 minggu sebelum panen. Lakukan pemupukan MKP 1 sendok makan + KNO3 putih 1 sendok makan + Digrow merah 50 ml + air 5-10 liter, siramkan sekitar perakaran. Dosis per pohon 1-2 liter campuran. Lakukan penyemprotan Digrow Merah pada batang dan daun dengn konsentrasi 5 ml/ltr air setiap 7-10 hari sekli. Jika ada serangan hama/penyakit boleh dicampur dengan pestisida bersamaan.
PEMUPUKAN SUSULAN FASE PASCA PANEN
Pemupukan fase ini dilaksanakan beberapa hari kemudian setelah semua buah anggur dipanen. Tujuannya adalah mengembalikan cadangan energi dan mempercepat pemulihan pohon anggur setelah mengeluarkan energi besar-besaran selama berbuah. Jenis pupuk untuk fase pasca panen perlu menyesuaikan kondisi: 1. Jika pohon ingin dibuahkan kembali pada 1-2 bulan setelah panen, maka berikan pupuk yang sama seperti fase generatif. 2. Namun jika pembuahan berikutnya direncanakan lebih lama dari itu (misal karena menunggu awal musim kemarau), maka berikan pupuk yang sama seperti fase vegetatif.
Itulah strategi pemupukan pohon anggur yang saya rangkum dari banyak sumber. Dengan memahami strategi tersebut, Anda tidak akan bingung lagi harus memilih jenis pupuk apa untuk pohon anggur kesayangan Anda. Jadi hanya sebuah kalimat yang bisa saya sampaikan: “Anda tidak perlu lagi menyontek resep pemupukan anggur dari sumber-sumber lain di luar sana. Karena Anda sekarang sudah lebih pintar dalam hal ini”.