Oleh : Asep Rahmat, SP / Agronomis DI.Grow
Performa ayam pedaging modern menuntut efisiensi tinggi: pertumbuhan cepat, FCR rendah, imunitas kuat, dan ketahanan terhadap stres lingkungan. Tantangan ini semakin besar pada iklim tropis seperti Indonesia, di mana suhu tinggi, amonia, serta penyakit musiman sering menekan performa broiler.
Untuk menjawab masalah itu, DI.GROW hadir sebagai biostimulan alami yang mengintegrasikan bioaktif dari ekstrak rumput laut Ascophyllum nodosum. Salah satu kandungan unik berupa senyawa bioaktif: fucoidan dan laminaran, yang bekerja untuk meningkatkan kesehatan dan efisiensi metabolisme ayam pedaging dari akar masalahnya. Inilah alasan DI.GROW disebut sebagai “biostimulan cerdas” yang mampu membuat ayam pedaging tumbuh lebih cepat dan lebih sehat
Fucoidan – Prebiotik Premium dan Imunomodulator Alami untuk Broiler
Fucoidan adalah polisakarida bioaktif yang ditemukan pada rumput laut cokelat seperti Ascophyllum nodosum. Senyawa ini dikenal memiliki aktivitas prebiotik kuat sekaligus berfungsi sebagai imunomodulator alami yang sangat menguntungkan untuk performa broiler modern. Pada level fisiologis, fucoidan bekerja langsung pada saluran pencernaan untuk memperkuat struktur usus serta meningkatkan kemampuan tubuh dalam merespons stres dan patogen.
- Memperkuat Dinding Usus (Gut Integrity)
Salah satu mekanisme utama fucoidan adalah kemampuannya mempertebal dan melindungi lapisan mukosa usus. Lapisan mukosa inilah yang menjadi “benteng pertama” terhadap bakteri patogen, toksin, dan faktor stres dari pakan.
Bagaimana Fucoidan Memperkuat Usus?
Fucoidan merangsang: produksi mukus pelindung (lapisan lendir) di permukaan usus, perbaikan dan regenerasi sel epitel usus, dan Aktivitas sel imun lokal seperti makrofag dan sel goblet. Hasilnya, struktur usus menjadi lebih kuat, lebih rapat, dan lebih efisien dalam menjalankan fungsi pencernaan dan proteksi.
Efek Akhir: Broiler Lebih Stabil dan Tumbuh Lebih Optimal
Dengan integritas usus yang lebih kuat, broiler menjadi: lebih tahan terhadap stres pakan maupun lingkungan, lebih responsif terhadap nutrisi sehingga bobot naik lebih cepat, dan Lebih jarang mengalami gangguan pencernaan yang menghambat performa. Inilah alasan fucoidan dianggap sebagai salah satu bioaktif paling penting dalam teknologi pakan unggas modern, terutama pada sistem produksi intensif.
- Menghambat Patogen di Saluran Cerna
Fucoidan memiliki efek antibakteri & antiviral alami, terutama terhadap: Salmonella, E. coli dan Clostridium perfringens (penyebab necrotic enteritis). Dengan menurunkan tekanan patogen, FCR membaik secara signifikan.
- Meningkatkan Sistem Imun
Fucoidan mampu: menstimulasi makrofag, sel NK, dan limfosit, meningkatkan produksi antibodi, dan mengurangi stres oksidatif. Hasilnya: ayam tidak mudah sakit, vaksin bekerja lebih optimal, dan performa tetap stabil meski kondisi lingkungan berubah.
Laminaran – Energi untuk Mikroba Baik & Booster Pertumbuhan
Laminaran adalah polisakarida alami yang terdapat pada rumput laut cokelat, terutama Ascophyllum nodosum. Berbeda dengan serat kasar biasa, laminaran termasuk serat larut yang sangat mudah difermentasi oleh bakteri baik di saluran cerna. Sifat inilah yang menjadikan laminaran sebagai salah satu prebiotik paling efektif untuk meningkatkan kesehatan usus dan performa pertumbuhan broiler.
- Prebiotik Serat Larut Tingkat Tinggi
Laminaran memiliki struktur molekul yang ramah bagi mikroorganisme menguntungkan seperti: Lactobacillus ; bakteri yang menjaga keseimbangan pH usus, menghambat patogen, dan meningkatkan pencernaan, Bifidobacterium; mikroba baik yang berperan dalam produksi vitamin, meningkatkan kekebalan usus, dan memperbaiki metabolisme nutrisi. Karena mudah dicerna oleh dua kelompok bakteri baik ini, laminaran menjadi “sumber makanan” ideal yang mendorong pertumbuhan mikrobiota sehat.
Manfaat Utama Laminaran sebagai Prebiotik
Dengan laminaran sebagai bahan bakarnya, bakteri menguntungkan berkembang lebih cepat dan lebih kuat. Ini menciptakan lingkungan usus yang stabil, sehat, dan lebih tahan terhadap serangan bakteri patogen seperti E. coli, Salmonella, atau Clostridium. Ketika mikrobiota baik mendapat nutrisi yang optimal, proses fermentasi terjadi dengan lebih efisien. Efeknya: pencernaan meningkat, limbah metabolik berkurang, energi dari pakan dimanfaatkan lebih baik oleh tubuh ayam. Fermentasi yang efisien juga membantu menjaga pH usus tetap stabil dan mengurangi risiko enteritis.
Hasil Akhir: Usus Lebih Sehat, Nutrisi Lebih Optimal, Pertumbuhan Lebih Cepat
Laminaran bukan sekadar serat — ini adalah prebiotik cerdas yang memperbaiki struktur dan fungsi usus dari dalam. Ayam yang mendapat laminaran menunjukkan: kesehatan usus lebih baik, FCR lebih rendah, pertumbuhan lebih stabil dan cepatcdan risiko penyakit pencernaan lebih kecil. Inilah alasan laminaran menjadi salah satu komponen bioaktif paling penting dalam formulasi DI.GROW.
- Mengoptimalkan Penyerapan Nutrisi
Laminaran memiliki peran strategis dalam meningkatkan kualitas fungsi saluran cerna, terutama pada ayam pedaging yang sangat bergantung pada efisiensi pakan untuk mencapai performa optimal. Setelah kondisi usus membaik—berkat meningkatnya populasi mikroba menguntungkan dan menurunnya inflamasi—laminaran memberikan manfaat langsung terhadap proses penyerapan nutrisi.
- Penyerapan Protein Lebih Maksimal
Kesehatan dinding usus yang meningkat membuat area penyerapan (vili dan mikrovili) bekerja lebih efektif. Dengan demikian, molekul protein hasil pencernaan dapat diserap lebih cepat dan lebih sempurna. Pada ayam pedaging, hal ini berarti kebutuhan asam amino esensial terpenuhi, sehingga sintesis protein tubuh berjalan optimal.
- Efisiensi Pemanfaatan Pakan Meningkat
Laminaran membantu menjaga keseimbangan mikrobiota dan stabilitas pH di usus, dua faktor penting yang menentukan seberapa baik pakan dicerna. Ketika pencernaan lebih efisien, energi yang terbuang menjadi minimal. Dampaknya dapat terlihat pada perbaikan Feed Conversion Ratio (FCR), yang menunjukkan bahwa setiap gram pakan memberikan hasil pertumbuhan lebih besar.
- Pertumbuhan Jaringan Otot Lebih Cepat
Dengan ketersediaan nutrisi yang lebih tinggi dan proses penyerapan yang lebih efektif, tubuh ayam dapat memfokuskan energi pada pembentukan jaringan otot. Hal ini menjadikan pertumbuhan bobot badan lebih cepat dengan proporsi daging lebih besar. Otot terbentuk secara padat dan seragam, bukan berupa penumpukan lemak yang tidak dikehendaki dalam produksi broiler modern.
Hasil Akhir pada Broiler
Dengan dukungan laminaran, ayam pedaging tumbuh menjadi lebih “full meaty”—yakni berbobot tinggi dengan komposisi daging yang padat dan sehat, tidak gemuk karena penumpukan lemak. Kondisi ini sangat menguntungkan bagi produksi karena menghasilkan karkas yang lebih bernilai, efisiensi pakan yang lebih baik, serta performa ternak yang lebih stabil.
- Menurunkan Stres dan Inflamasi Usus
Laminaran bukan hanya bekerja sebagai prebiotik, tetapi juga memiliki aktivitas anti-inflamasi alami yang sangat penting untuk menjaga performa ayam broiler. Perubahan panas–dingin yang tiba-tiba sering mengganggu keseimbangan sistem imun dan membuat ayam rentan stres.
Dengan peradangan usus yang terkontrol, respons tubuh terhadap perubahan cuaca menjadi lebih stabil. Ayam tidak mudah drop, tidak gampang terserang penyakit, dan pertumbuhannya tetap konsisten.
Kepadatan kandang (density) tinggi adalah salah satu penyebab stres paling umum pada broiler.
Stres ini biasanya memicu: nafsu makan turun, FCR memburuk dan Imunitas melemah. Dengan inflamasi usus yang ditekan, ayam lebih tahan terhadap tekanan lingkungan. Sistem hormonal dan kekebalan tubuh tetap stabil meski kondisi kandang padat.
Inflamasi usus sering menyebabkan: rasa tidak nyaman, penurunan motilitas pencernaan dan Ketidakseimbangan mikrobiota.
Dengan laminaran yang menjaga usus tetap sehat dan minim peradangan, ayam: makan lebih rutin, tidak mudah mogok makan dan mampu memanfaatkan nutrisi lebih baik. Nafsu makan yang stabil adalah kunci pertumbuhan cepat dan performa pakan yang efisien.